Wednesday, June 25, 2008

TrRaInInG


Beberapa waktu yang lalu tugas sebagi trainer untuk aplikasi yang akan diterapkan di kantor sudah dimulai. Training ini untuk semua bagian yang ada, mulai dari Customer Service (CS), Call Center (CC), Sales Admin, Renevue Assurance (RA) dan masih banyak lagi bagian yang terkait dengan penggunaan aplikasi baru ini. Training akan berjalan selama 1,5 bulan dan dibagi dalam 6 batch untuk 85 orang peserta.

Tak terasa saat ini sudah sampai di batch 6 atau batch terakhir yang akan ditraining. Senang juga rasanya training akan berakhir. Namun ada 'perasaan' yang hilang jika semua ini sudah berakhir (ceileee...mungkin yang hilang adalah perasaan "kenyang" maklum dalam training makan terjamin hehehe). Banyak hal yang aq dapat dari training ini. Belajar menjadi seorang pengajar atau tariner. Padahal aq paling tidak suka untuk mengajari orang (ga ada bakat tuk jadi guru). Ya mau ga mau harus belajar menjadi seorang trainer.

Memang ini bukan pengalaman ku yang pertama menjadi seorang trainer. Sebelum ini juga sudah pernah menjadi tariner untuk agent2 baru call center. Namun sekarang berbeda, yang dihadapi adalah rekan-2 sejawat yang sudah ku kenal selama ini. Ada perasaan yang berbeda dari sebelumnya (lebih grogi).Ternyata semua bisa aq lalui, aq berhasil mengatasi semua hal itu. Rasa grogi yang selama ini aq takutkan berlalu begitu training dimulai.

Memang benar bahwa perasaan takut itu hanya ada dalam pikiran kita saja.Selain belajar menjadi training yang baik, aq juga belajar hal yang penting lainnya. Aq jadi lebih mengenal watak manusia saat menjadi peserta training. Ada yang serius mendengarkan apa yang aq ucapkan, ada yang cuek bebek aja, ada yang tidak mau mendengarkan apa yang aq ucapkan, bahkan ada yang suka membantah atau melawan. Semua itu aq dapatkan dari tarining ini. Jadi teringat saat menjadi murid dan mahasiswa beberapa waktu yang lalu. Kadang saat belajar aq juga membuat ha yang sama, kadang serius mendengar, kadang becanda, tidak mendengar kata guru dan dosen. Sekarang kena dech. Giliran aq yang dikerjain.Setelah mengetahui betapa susahnya mengajarkan ilmu kepada orang lain. Aq mulai berfikir betapa mulianya pekerjaan seorang guru/dosen atau pengajar. Mereka tampa lelah mengaharkan semua hal yang diperlukan murid untuk menghadapi kerasnya dunia nyata kelak. Aq juga bersyukur kepada Allah kemaren waktu menjadi murid/mahasiswa tidak bandel-bandel amat (ya kadang kala ada saat aq jadi bandel dan tidak mendengar kata guru/dosen hehehe). Makasih semua bapak/ibu guru maupun dosen yang telah mengajarkan ku semua ilmu.

Back to topik......Satu lagi pengalaman ku yang bertambah adalah melatih kesabaran, kesabaran ku cukup diuji dalam training ini. Mengahadapi peserta yang kadang menjengkelkan dan membuat maarah. Ya dengan sabar tetap menghadapinya walaupun pengen marah (gmana ga pengen marah saat diajari ga mau dengar malah diskusi dengan temannya membahas hal yang tidak2).Yach itu adalah sebagian pengalaman ku saat menjadi trainer selama 3 minggu. Aq berharap semoga semua apa yang aq ajarkan kepada para perserta training dapat dimengerti dan difahami semua. Dan pada akhirnya akan dapat di implementasikan kedepannya sewaktu mereke kembali bekerja menjalankan tugasnya.

0 comments:

Post a Comment