Wednesday, November 07, 2012

Pentingnya Menjaga Kesehatan Badan Di Usia Lanjut

Usia Lanjut merupakan proses yang ditandai dengan penurunan fungsi organ, perubahan fisiologik tubuh & laju katabolisme serta anabolisme. Batasan usia lanjut di Indonesia pada usia 56 tahun keatas, bersamaan dengan saat pensiun, sedangkan menurut WHO usia 60-74 tahun ke atas.

Kebugaran merupakan suatu keadaan dimana tubuh selalu mempunyai energi untuk melakukan aktifitas fisik secara optimal. Penilaian status kebugaran melalui: percepatan gerakan maksimum, kekuatan maksimum pergerakan otot & sendi serta kemampuan maksimum pengambilan oksigen.



Perubahan Fisiologis pada usia lanjut seperti:
  • Indra penciuman & perasa menurun sehingga tidak bisa menikmati makanan akibatnya menyenangi rasa yang tajam, seperti: garam, penyedap rasa, saos mengakibatkan beresiko negatif
  • Berkurangnya sekresi saliva dapat menimbulkan kesulitan dalam menelan & mempercepat kerusakan gigi
  • Kehilangan gigi, konsumsi makan jadi terbatas
  • Menurunnya sekresi pepsin & enzim proteolitik sehingga pencernaan protein tidak maksimal
  • Menurunnya sekresi garam empedu sehingga penyerapan lemak & vitamin ADEK menurun
  • Menurunnya motilitas usus 
Gizi pada usia lanjut sangat penting untuk diperhatikan:
  • Kebutuhan energi menurun berkaitan dengan penurunan massa otot,BMR & aktivitas, kebutuhan kalori untuk laki2 sekitar 2050 kkal, perempuan 1600 kkal
  • Protein tidak berubah, namun tidak boleh berlebih karna fungsi ginjal menurun.
    Setara dengan 3 ptg lauk hewani/ nabati & 2 gelas susu
  • Kurangi lemak jenuh & trans seperti : lemak daging, minyak kelapa, mentega, dll
  • Kurangi karbohidrat sederhana & laktosa pada susu seperti: gula pasir, aren, sirup
  • Tingkatkan serat 25 gr/ hari setara dengan 5 porsi buah & sayur
  • Vitamin B 12 diperlukan untuk mencegah anemia
  • Vitamin C&E sebagai antioksidan mencegah katarak, kanker & kardiovaskuler
  • Seng dibutuhkan untuk meningkatkan fungsi imun & pengecapan, serta mengoptimalkan kebugaran. Sumber seng: Keju, daging sapi & ayam, dll
  • Zat besi (Fe) sangat berperan dalam menghasilkan energi sebagai pembawa oksigen. Sumber Fe: Kacang hijau, kacang merah, tempe, dll
  • Magnesium diperlukan untuk menjaga fungsi otot, syaraf, & struktur tulang
  • Kalsium berperan dalam mencegah terjadinya osteoporosis, amenorrhea & gangguan makan sumber Calsium: Tepung susu, teri, bayam merah, kerang, dll.
Dengan ini diharapkan bagi Bapak/Ibu yang menjelang usia lanjut agar memperhatikan kebutuhan nutrisinya untuk menjaga kebugaran tubuhnya agar tetap sehat dan bugar.

Sumber: Rita Ramayulis, DCN, M.Kes , 04 September 2010, NFL




0 comments:

Post a Comment